Pendaftaran Beasiswa Indonesia-Austria (IASP) 2026: Panduan Lengkap & Syarat TOEFL ITP Resmi

Meningkatkan kualifikasi dosen ke jenjang Doktoral (S3) adalah prioritas nasional. Sebagai respons atas kebutuhan tersebut, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi kembali meluncurkan Beasiswa Indonesia-Austria Scholarship Programme (IASP) 2026. Program prestisius ini memberikan kesempatan emas bagi para dosen tetap di bawah naungan Kemendiktisaintek untuk melanjutkan studi di jantung Eropa.

Austria, dengan tradisi akademik yang kuat dan universitas berkelas dunia, menjadi destinasi riset yang ideal. Namun, proses seleksi beasiswa ini dikenal sangat kompetitif. Salah satu “penyaring” utama yang sering menggugurkan pelamar di tahap awal bukanlah kualitas proposal riset, melainkan kegagalan memenuhi syarat administrasi bahasa Inggris. Banyak pelamar yang menggunakan sertifikat “Prediction” atau sertifikat kadaluarsa, yang otomatis membuat berkas mereka tidak lolos verifikasi.

Artikel ini akan mengupas tuntas persyaratan IASP 2026, strategi memenuhi skor bahasa, dan mengapa Anda harus mengambil tes di lembaga resmi seperti Akademi Bahasa Asing.

Syarat Mutlak Kemampuan Bahasa Inggris (English Proficiency)

Berdasarkan pedoman resmi IASP 2026, pelamar wajib membuktikan kompetensi bahasa Inggris melalui sertifikat resmi. Kemampuan bahasa ini krusial karena proses riset dan penulisan disertasi di Austria umumnya menggunakan Bahasa Inggris sebagai pengantar utama.

Opsi Sertifikat yang Diterima

Anda dapat memilih salah satu dari tiga jenis tes standar internasional berikut. Pastikan skor Anda memenuhi ambang batas minimal:

1. TOEFL ITP® (Institutional Testing Program)

• Skor Minimal: 550.
• Keterangan: Ini adalah opsi yang paling ekonomis dan populer di kalangan dosen. Namun, wajib dipastikan sertifikat yang dilampirkan adalah Official Score Report dari ETS (berwarna khusus dengan fitur pengaman), bukan sertifikat hasil prediction test dari lembaga kursus biasa.
• Solusi: Anda dapat mendaftar Tes TOEFL ITP Resmi ETS di Akademi Bahasa Asing untuk mendapatkan sertifikat yang valid.

2. TOEFL iBT® (Internet-based Test)

• Skor Minimal: 90.
• Keterangan: Tes ini mengukur empat kemampuan (Reading, Listening, Speaking, Writing) secara terintegrasi. Sertifikat diterbitkan langsung oleh ETS Global.

3. IELTS™ (International English Language Testing System)

• Skor Minimal: 6,5.
• Keterangan: Tes standar yang dikelola oleh British Council, IDP, dan Cambridge. Informasi lebih lanjut bisa diakses di situs IELTS.org.

Strategi Persiapan: Jangan Tes “Buta”

Biaya tes resmi tidaklah murah. Sebelum Anda mendaftar tes TOEFL ITP resmi, ada baiknya Anda mengukur kemampuan Anda saat ini (“Cek Ombak”). Apakah skor Anda sudah di atas 500 atau masih di angka 400-an?

Anda bisa memanfaatkan layanan dari mitra kami, English Versity, yang menyediakan simulasi ujian:

• Gunakan Simulasi Tes EPT Online Gratis untuk mengetahui kelemahan Anda (apakah di Structure atau Listening?).
• Jika hasil simulasi sudah mendekati 530-550, segera daftar tes resmi di Akademi Bahasa Asing untuk mengamankan sertifikat asli.

Profil & Kualifikasi Pelamar IASP 2026

Selain bahasa, IASP menetapkan syarat administratif yang rigid. Pastikan Anda masuk dalam kriteria berikut sebelum mendaftar:

Kualifikasi Dosen

1. Status Kepegawaian: Wajib berstatus sebagai Dosen Tetap pada perguruan tinggi di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
2. Nomor Induk: Memiliki NIDN (Nomor Induk Dosen Nasional) atau NUPTK yang terdaftar di PDDIKTI.
3. Batas Usia: Maksimal 35 tahun (dihitung per 31 Desember tahun pendaftaran). Ini adalah syarat krusial bagi dosen muda.
4. Jenjang Pendidikan: Belum memiliki gelar Doktor dan tidak sedang menempuh pendidikan S3 (on-going).

Dokumen Administrasi Utama

• Surat Izin Pimpinan: Bagi dosen PTN, surat izin harus dari pimpinan perguruan tinggi asal. Bagi dosen PTS, wajib melampirkan izin dari Kepala LLDIKTI wilayah masing-masing.
• Unconditional LoA: Letter of Acceptance tanpa syarat dari perguruan tinggi tujuan atau calon pembimbing (Supervisor) di Austria. Dokumen ini membuktikan bahwa Anda sudah diterima secara akademik di sana.
• Research Proposal (Usulan Penelitian): Dokumen setebal 5-10 halaman yang berisi deskripsi masalah, kajian pustaka, metodologi, dan kontribusi riset. Proposal ini wajib sudah disetujui oleh calon pembimbing di Austria.
• Dokumen Pendukung Lain:
  • CV (Curriculum Vitae) dalam bahasa Inggris.
  • Paspor yang masih berlaku (minimal 1 tahun masa aktif).
  • Dua surat rekomendasi akademik (Bahasa Inggris).
  • Ijazah dan Transkrip S2 asli (Bahasa Inggris/Terjemahan Tersumpah).
  • Surat keterangan sehat jasmani dan rohani dari Rumah Sakit Pemerintah.

Ketentuan Khusus Suami-Istri

Ada aturan unik dalam IASP: Pelamar yang berstatus suami/istri dengan bidang keilmuan yang sama tidak diperkenankan melamar pada perguruan tinggi atau di bawah bimbingan supervisor yang sama. Hal ini untuk mendorong diversifikasi jaringan akademik.

Langkah-Langkah & Timeline Pendaftaran

Jangan sampai terlewat. Manajemen waktu adalah kunci keberhasilan aplikasi beasiswa.

1. Persiapan Awal (Sekarang – Januari 2026): Kontak calon profesor di Austria untuk mendapatkan LoA dan persetujuan proposal riset.
2. Pemenuhan Syarat Bahasa (Sekarang – Februari 2026): Segera ambil Tes TOEFL ITP Resmi di Akademi Bahasa Asing. Ingat, sertifikat fisik butuh waktu pengiriman, jadi jangan tes mepet tanggal penutupan.
3. Submit Dokumen: Pendaftaran dilakukan secara daring melalui laman resmi kualifikasidikti.kemdiktisaintek.go.id.
4. Deadline: Pendaftaran ditutup pada 1 Maret 2026.

FAQ – Pertanyaan Umum Seputar IASP 2026 & Syarat TOEFL

Berikut adalah jawaban atas pertanyaan yang sering diajukan ke meja bantuan Akademi Bahasa Asing terkait syarat bahasa beasiswa:

• Q: Apakah sertifikat TOEFL Prediction dari lembaga bahasa kampus bisa dipakai?
  A: Untuk beasiswa luar negeri seperti IASP, sertifikat Prediction atau TOEFL Like biasanya ditolak. Anda wajib menggunakan sertifikat Official yang diterbitkan oleh ETS. Pastikan Anda tes di Authorized Test Center seperti Akademi Bahasa Asing.
• Q: Berapa lama masa berlaku sertifikat TOEFL/IELTS untuk IASP?
  A: Sertifikat harus masih berlaku, yakni maksimal 2 tahun sejak tanggal tes hingga tanggal pendaftaran beasiswa. Jika sertifikat Anda tertanggal sebelum Maret 2024, Anda wajib tes ulang.
• Q: Jika skor TOEFL ITP saya 547, apakah masih bisa mendaftar (kurang 3 poin)?
  A: Syarat administrasi biasanya bersifat mutlak (Pass/Fail). Skor di bawah 550 berisiko besar menggugurkan Anda di tahap seleksi berkas. Kami sarankan mengambil tes ulang (Retake) untuk mencapai angka aman ≥550.
• Q: Apakah LoA boleh Conditional (misal: syarat bahasa belum terpenuhi)?
  A: Pedoman mensyaratkan Unconditional LoA (LoA Tanpa Syarat). Artinya, universitas di Austria sudah menerima Anda sepenuhnya. Oleh karena itu, sertifikat bahasa harus sudah siap saat mendaftar ke kampus tujuan.
• Q: Di mana saya bisa mendapatkan informasi format proposal riset?
  A: Format detail proposal riset biasanya tersedia di buku panduan yang bisa diunduh di laman Kualifikasi Dikti. Pastikan proposal mencakup deskripsi masalah, metodologi, dan expected output.
• Q: Apakah Akademi Bahasa Asing menyediakan layanan legalisir sertifikat?
  A: Sertifikat Official Score Report ETS yang kami terbitkan sudah asli dan memiliki pengaman khusus. Biasanya tidak memerlukan legalisir tambahan jika Anda menyerahkan dokumen asli atau scan warna dari dokumen asli tersebut.
• Q: Bagaimana jika saya belum punya NIDN tapi sudah mengajar?
  A: Syarat IASP 2026 mewajibkan pelamar memiliki NIDN atau NUPTK. Jika belum memiliki, Anda belum eligible untuk mendaftar tahun ini.
• Q: Berapa lama hasil tes TOEFL ITP Resmi keluar di Akademi Bahasa Asing?
  A: Skor digital (Unofficial PDF) keluar segera setelah tes selesai. Sertifikat fisik (Official) dikirimkan dalam estimasi 7-14 hari kerja.